Tag: mosintuwu
Menangkal Siar Kebencian, Menabur Perdamaian di Poso
Pernah beredar sebuah pernyataan, bahwa untuk membuat Poso kembali berkonflik cukup Rp. 1.000. Seribu rupiah. Menurut pernyataan ini, tidak perlu dana besar atau proses...
Perempuan, Mereka yang Ciptakan Lapangan Kerja
“Saya ingin bilang ke pak menteri yang katanya bilang perempuan menganggur di rumah, kami di Poso tidak hanya tinggal diam, kami berusaha untuk menciptakan...
Perempuan dan Gerakan Literasi untuk Perdamaian
“Baca, maka kita akan mengenal lebih baik, tentang apa saja, lalu bergerak lebih effektif”, suasana dalam ruangan beraksesori bambu di tepi danau Poso, hari...
Bingka Wando , Warisan Lokal yang Bernilai Internasional
Anyaman adalah salah satu bentuk ketrampilan yang lazim dikembangkan sejak dahulu di Kabupaten Poso. Tidak heran, dalam kehidupan sehari-hari di Poso dulunya mengandalkan ketrampilan...
Kopi Kedelai Saojo, Ole-ole khas dari Poso
Kekayaan pangan di Kabupaten Poso sesungguhnya menawarkan varian kuliner yang menjadi pilihan ole-ole bagi para pengunjung dari luar kota. Melengkapi beberapa penganan khas kuliner...
Kerajinan Bambu Desa Bancea
Sejak lama, kehidupan masyarakat Poso sangat dekat dengan bambu. Bambu lebih sering digunakan sebagai wadah untuk makanan khusus yang dimasak di bambu tapi juga...
Usaha Desa : Sambal Ibu Fatimah, Pedasnya dirasakan di Luar Negeri
“Kalau perempuan diberikan kesempatan, niscaya banyak yang bisa dilakukan untuk desa membangun” Kata Fatima, warga Desa Kilo. Pernyataan yang disampaikan Fatimah, anggota Sekolah Perempuan...
Poso Bangkit : Hentikan dan Cegah Kekerasan Pada Perempuan dan Anak
Temuan Rumah Perlindungan Perempuan dan Anak ( RPPA ) Institut Mosintuwu, di Kabupaten Poso, 2 dari 3 perempuan dan anak setiap harinya mengalami kekerasan....
Rekomendasi Perempuan Poso untuk Desa Membangun di Poso
Perempuan Poso Menyusun Program Desa Membangun
“Tidak ada lagi alasan bahwa kelompok perempuan di desa dikatakan tidak mau aktif. Sejak awal, kita perempuan mau terlibat...
Perempuan Poso dan Musyawarah Desa
“Memang perempuan harus pro aktif, kalau perlu berjuang lebih 2 kali 3 kali lipat untuk bisa didengarkan di desa. Apalagi kalau sudah berkaitan dengan...